Apa Arti Typo? Begini Artinya Dalam Bahasa Gaul Dan Formal
Typo saat ini menjadi istilah yang cukup familiar di kalangan masyarakat terutama para anak muda. Typo merupakan singkatan dari kalimat typographical error. Bagian depannya saja yang diambil yaitu typo.
Situasi ini merujuk saat seseorang ingin mengetikkan suatu kata tapi malah membentuk kata yang lain. Biasanya karena tidak fokus, terlalu cepat mengetik hingga terpeleset dan berbagai penyebab lainnya yang membuat salah pengetikan.
Apa Arti Typo?
Typo yang merupakan singkatan dari typographical error adalah kesalahan ketik pada suatu pesan atau dokumen. Kesalahan tersebut bisa berupa salah pengejaan, penggunaan huruf yang salah, atau kesalahan lain yang berkaitan dengan penginputan teks. Misalnya, jika Anda ingin mengetik “kucing” tetapi secara tidak sengaja mengetik “kucign”.
Kata typo sendiri mulai digunakan pada awal 2005-an ke atas. Sekarang kata ini semakin populer dibandingkan kata dalam Bahasa Indonesianya sendiri yaitu salah ketik.
Karena, kata typo dianggap lebih gaul, singkat, dan mudah diucapkan dibandingkan dengan istilah salah ketik. Walaupun kelihatannya remeh, namun salah ketik bisa menjadi kejadian yang sangat memalukan. Bahkan, bisa menyebabkan kesalahpahaman.
Baca juga: Perbedaan Landscape dan Portrait.
Jenis-Jenis Typo Saat Mengetik
Walaupun typo artinya sudah menjadi sesuatu yang familiar dalam berkirim surat digital. Namun, tidak banyak orang tahu bahkan tidak menyadari bahwa sebenarnya typo sendiri ada banyak jenisnya. Berikut adalah jenis-jenis dari typo yang bisa terjadi saat mengetik :
1. Marking Typo
Marking typo merupakan jenis typo yang kesalahan penulisannya terletak pada tanda baca atau penempatan intonasi kalimat yang diketikan. Sebenarnya, jenis typo ini seringkali terjadi ketika tengah mengirimkan pesan.
Namun, banyak orang yang merasa tidak masalah dengan typo jenis ini. Karena selama makna dan maksud kalimatnya bisa tersampaikan, tidak ada yang mempermasalahkan tanda baca yang salah letak.
Namun, pada data yang lebih resmi misalnya pada laporan atau hasil penelitian. Marking typo menjadi aspek yang sangat diperhatikan. Apalagi, marking typo bisa mengurangi poin karya tulis.
2. Atomic Typo
Jenis typo yang kedua adalah atomic typo, sesuai dengan namanya typo jenis ini biasanya merupakan kesalahan-kesalahan kecil. Kesalahan atomic typo yang sering terjadi adalah salah meletakkan huruf, salah menggunakan huruf dan berbagai macam.
Hal ini membuat ada huruf yang ditambahkan, dibalik, atau malah ditambahkan. Kesalahan atomic typo juga yang sering terjadi di aktivitas perpesanan biasanya. Biasanya, masalah yang ditimbulkan tidak terlalu besar.
Karena walaupun meletakkan huruf salah, makna dari kata masih bisa dipahami. Namun, lain halnya jika kesalahan ini akhirnya membentuk kata baru dengan makna baru. Hal ini bisa menyebabkan salah paham dan tidak bisa menyampaikan maksudnya dengan baik.
3. Typo yang Sengaja Dilakukan
Typo identik dengan kesalahan tulis yang disebabkan oleh human error atau dalam kata lain tidak sengaja dilakukan. Namun, ternyata ada tipe typo yang memang sengaja dilakukan agar ejaannya tidak benar.
Penulisan typo yang disengaja bahkan sudah menjadi salah satu teknik pemasaran untuk menaikkan efek pemasaran pada suatu postingan online. Biasanya, typo dilakukan untuk menciptakan kesan humor pada materi pemasaran yang diberikan.
Humor bisa menarik para konsumen agar melihat materi pemasaran. Selain itu, dengan sengaja typo, para penulis bisa membentuk arti kata baru yang lucu dan menarik pada konteks kalimat.
Lihat juga: Apa itu Kode Referral.
Akhir Kata
Typo artinya merupakan salah ketik dan sudah menjadi hal yang familiar apalagi dengan perkembangan aplikasi perpesanan dan pemasaran digital. Walaupun biasanya tidak berdampak besar, namun lebih baik dihindari agar perpesanan bisa berjalan dengan baik tanpa salah paham.
