vivo Y02: Harga Terbaru, Spesifikasi Lengkap & Review
Perang hp di kelas low end memang lagi panas-panasnya, setelah Oppo merilis hp seri A17 sekarang giliran Vivo memperkenalkan hp seri terbarunya. Pada pertengahan tahun ini Vivo sempat merilis hp seri Y terbaru yakni Vivo Y01 di rentang harga 1 jutaan.
Tanpa menunggu lama Vivo kembali memperkenalkan seri penerusnya yaitu Vivo Y02 di akhir tahun ini dengan harga yang tidak jauh berbeda yakni dikisaran 1 jutaan. Tentunya ada beberapa spesifikasi yang menjadi pembeda antara 2 generasi hp tersebut. Salah satunya ada di kapasitas RAM yang sudah tidak 2 GB lagi melainkan mengalami peningkatan menjadi 3 GB.
Tak hanya dari kapasitas RAMnya saja yang ditingkatkan dari segi desain juga tampak berbeda. Agar lebih jelasnya mari simak harga, spesifiaksi dan review lengkapnya!
Harga Vivo Y02
- RAM 3 GB/32 GB = Rp 1.399.000
Spesifikasi Lengkap Vivo Y02
- CPU : MediaTek Helio P22
- RAM : 3 GB RAM
- Memori Internal : 32 GB
- Kamera depan : 5 MP
- Kamera belakang : 8 MP Main Camera,
- Baterai : Li-Po 5000 mAh
- Jaringan : GSM / HSPA / LTE
- Ukuran Layar : 6,51”
- Dimensi : 164 mm x 75,6 mm x 8,5 mm
- Berat : 186 gram
Review Lengkap
Desain dan Dimensi
Hal yang paling mencolok ada di bagian desainnya yang telah diupgrade sedemikian rupa sehingga terlihat tidak ada mirip-miripnya dengan hp seri sebelumnya. Tampilan belakangnya mengadopsi tampilan dari hp kelas mengengah atasnya Vivo yakni Vivo X80 Pro sehingga hp ini dinilai lebih futurustik dan lebih modern.
Body hp terlihat kokoh dan solid serta warnanya memiliki finishing matte yang sedikit berubah-ubah saat hp terkena pantulan cahaya. Meski berbahan polycarbonate body hp dirancang agar dapat mencegah timbulnya bekas sidik jari ketika digunakan.
Panjang hp masih sama berukuran 164 mm dengan lebar dan tebal sedikit lebih besar yakni 75,6 mm untuk lebarnya, dan 8,5 mm untuk ketebalannya. Begitu juga dengan beratnya yang meningkat hampir 10 gram dari 178 gram menjadi 186 gram. Namun perbedaanya tidak terlalu berpengaruh pada kenyamanan terutama saat hp dibawa-bawa.
Sayangnya tidak ada fitur fingerprint di hp ini tidak seperti seri sebelumnya yang memiliki fitur fingerprint pada bagian tombol power hp. Namun untuk port audio 3,5 mm masih dipertahankan dan mendukung SIM tray triple slot. Warna yang tersedia untuk seri Y02 ini ada dua macam yakni Cosmic Grey dan Orchid Blue.
Kamera
Bagian kameranya hp ini memiliki desain kamera belakang yang kekinian dengan bulatan lensa yang besar layaknya hp Vivo X80 Pro.
Frame yang membalut kamera belakangnya juga unik yakni berbentuk persegi dan ada tulisan Aspherical High Performance tepat di bawah lensa kamera belakang. Meski dilihat dari luar hp ini memiliki lensa yang besar tapi jumlah lensa yang terpasang hanya satu saja yakni lensa kamera utama dengan resolusi sebesar 8 MP. Sementara kamera depannya ada satu buah dengan desain yang tidak berubah yakni waterdrop yang resolusinya sebesar 5 MP.
Mengenai hasil fotonya terbilang cukup memuaskan untuk hp di rentang harga 1 jutaan mulai dari contrast nya, efek bokeh kamera depannya juga lumayan akurat. Dukungan perekaman video baik menggunakan kamera depan maupun kamera belakang hp ini hanya mendukung di 1080p 30 fps.
Perlu dicatat bahwa ketika digunakan untuk merekam video hasil suaranya akan terdengar sedikit terkrompres karena memang micnya hanya ada satu saja.
Layar
Beralih pada layarnya Vivo Y02 punya ukuran yang sama dengan seri pendahulunya yakni berukuran 6,51 inchi. Spesifikasi layarnya juga tidak jauh berbeda yakni menggunakan panel IPS LCD dan sudah mendukung resolusi HD+.
Ukuran bezel layarnya terbilang biasa tidak begitu tipis dan tidak bisa dibilang tebal, tapi bezel yang ada di bagian bawah memang lebih tebal daripada yang ada di kanan kiri layar. Untuk penggunaan sehari-hari layar hp ini tentu sudah terbilang cukup terutama saat dipakai browsing, main sosmed, atapun menonton video.
Terdapat fitur Eye Protection Mode pada layarnya yang dikalim mampu mencegah mata menjadi tegang ketika dipakai berlama-lama.
Chipset CPU
Masuk pada bagian chipsetnya hp ini menggunakan chipset buatan MediaTek yakni Helio P22. Berbeda dengan seri sebelumnya yang sudah memakai chipset Helio P35. Dari sini timbul pertanyaan besar kenapa chipsetnya malah diturunkan bukan dipertahankan atau bahkan ditingkatkan. Walau chipsetnya sama-sama berteknologi Octa core namun performa yang dihasilkan tentu berbeda antara Helio P35 dengan Helio P35.
Saat ditest menggunakan aplikasi benchmark antutu versi 9 hp ini mendapatkan skor di kisaran 108 ribuan. Berbeda dengan pendahulunya skor antutu yang dihasilkan berkisar di angka 111 ribuan. Slisihnya tidak begitu jauh tapi dari segi performa akan sedikit terasa.
Jika dipakai gaming yang ringan-ringan masih bisa dibuat main tapi settingan yang didapat sebaiknya di set ke paling rendah. Contoh saat dipakai game COD Mobile dengan kualitas Low dan fps medium gameplay hp ini masih lumayan lancar tapi terkadang muncul lag.
Apabila dipakai selain gaming seperti buka instagram, buka tiktok, browsing, apalagi chatting tentu performanya sudah mencukupi.
Baterai
Salah satu bagian yang diunggulkan di hp Vivo Y02 terletak di bagian baterainya yang kapasitasnya dipertahankan yakni 5000 mAh. Hp tersebut tidak didukung dengan teknologi fast charging melainkan hanya support kecepatan cas 10 watt saja. Sehingga untuk pengecasan memang harus sabar karena waktu yang dibutuhkan untuk mengecas dari nol ke seratus persen kurang lebih bisa 2 jam 40 menitan.
Pengguna akan mendapatkan kepala charger ditambah kabel USB micro karena port yang digunakan adalah port Micro USB. Kapasitas 5000 mAh di hp ini tergolong besar untuk hp dengan harga 1 jutaan dan bisa bertahan seharian penuh ketika digunakan dengan wajar. Ketahanan baterainya diklaim mampu dipakai untuk menonton video streaming dengan kualitas HD non stop selama 18 jam penuh.
Baca juga: HP Vivo Terbaru.
Penutup
Vivo Y02 sebagai penerus dari hp Vivo Y01 dibandrol dengan harga sama tapi memiliki tampilan yang berbeda terutama dari desain yang lebih kekinian sehingga terlihat seperti bukan hp murahan. Dilihat dari chipsetnya memang terjadi penurunan tapi di lain sisi kapasitas RAM ditingkatkan. Jadi semua kembali kepada selera masing-masing apakah yang dicari adalah performa atau lebih ke desain.
