Resetter Epson L385

Ada 2 masalah yang sering terjadi pada Printer Epson L385. Pertama, lampu indikator kertas dan tinta berkedip (blinking). Kedua, terdapat pesan error Service required pada saat menjalankan printer di laptop atau PC. Masalah-masalah tersebut mengakibatkan kita tidak bisa mencetak dokumen yang kita inginkan. Untuk mengatasinya maka resetter Epson L385 bisa menjadi solusi yang dapat anda coba.

Dengan melakukan reset printer maka counter ink pad pada printer akan dijadikan 0 kembali sehingga kita bisa menggunakannya kembali seperti semula. Counter ink pad ini digunakan untuk menghitung pemakaian tinta pada printer. Setiap melakukan proses print akan ada sisa tinta yang tertinggal pada bantalan tinta. Jika tidak dibatasi maka bantalan tinta tersebut akan penuh dan dapat merusak printer.

Ada banyak versi Resetter Epson L385 untuk Windows. Namun tidak semuanya bisa digunakan hingga saat ini. Nah, untuk mempermudah anda maka kami akan share resetter yang masih bisa dipakai.

Download Resetter Epson L385

Nama ResetterEpson Adjustment Program L385
VersiL385
SupportWindows 7, 8, 8.1, 10, 11 (32bit/64bit)
Download LinkResetter L385 dari Google Drive

Password RAR = itkoding.com
Jika link tersebut tidak berfungsi atau error silahkan hubungi kami melalui link ini atau kirim melalui kolom komentar.

Peringatan: Silahkan matikan Antivirus terlebih dahulu sebelum mengunduh dan mengekstrak file resetter. File tersebut aman dan telah kami test pada komputer kami.

Cara Reset Printer Epson L385

  1. Hubungkan printer yang ingin di reset ke laptop atau PC.
  2. Nyalakan printer dan laptop tersebut.
  3. Ekstrak file rar yang telah didownload tadi.
  4. Buka folder hasil ekstrak tersebut.
  5. Klik file Run-ME untuk menjalankan program.
  6. Setelah itu klik OK. Maka aplikasi resetter akan terbuka.
  7. Kemudian klik SELECT.
  8. Pilih L385 pada bagian Model lalu klik OK.
  9. Setelah itu klik Particular adjustment mode.
  10. Lalu klik Waste Ink pad counter kemudian klik OK.
  11. Centang Main pad counter.
  12. Lalu klik Initialize kemudian OK. Maka proses reset akan dimulai.
  13. Setelah proses selesai matikan printer lalu hidupkan kembali. Maka printer sudah bisa digunakan seperti biasanya.
Tampilan aplikasi resetter epson l385

Setelah melakukan langkah-langkah di atas seharusnya printer sudah berfungsi dengan normal. Jika gagal, pastikan bahwa koneksi antara laptop dan printer sudah terhubung dengan baik. Kemudian coba pilih USB L385 yang terdeteksi pada bagian Port di langkah nomor 8. Kemungkinan auto selection port tidak berjalan dengan baik pada aplikasi ini.

Setelah berhasil melakukan reset printer ada baiknya kita mengganti bantalan tinta yang kita gunakan. Dengan menggantinya maka akan meminimalisir kerusakan printer di masa mendatang. Lihat juga: Resetter Epson L120.

Masalah apa saja yang menyebabkan harus reset printer Epson L385?

Lampu indikator tinta dan kertas menyala bergantian atau bersamaan

Sebenarnya ada banyak faktor yang bisa mengakibatkan lampu indikator tinta dan kertas menyala. Kita bisa mulai memeriksa dari kertas pada tray yang harus tersedia dan berada di posisi yang benar. Tidak ada kertas macet pada printer. Tinta masih tersedia. Head dan kabel tinta tidak tersumbat. Jika semua hal tersebut bukan penyebabnya maka bisa diakibatkan counter ink pad yang mencapai batas maksimum. Maka reset printer bisa dijadikan solusi. Simak juga: Resetter Epson L360.

Muncul error A printer’s ink pad is at the end of its service life

Sesuai dengan keterangan error yang tampil pada laptop tersebut menandakan bahwa counter ink pad sudah berada di batas maksimum. Kita harus meresetnya. Baca juga: Resetter Epson L1110.

Penutup

Reset printer bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Pada Epson L385 kita hanya membutuhkan resetter epson L385 yang masih berfungsi dan memastikan laptop terhubung dengan printer yang akan direset. Tentunya langkah ini bisa menjadi solusi pemecahan masalah pada printer yang perlu dicoba sebelum diagnosa ke bagian hardware printer.

M. Hernawan
Web developer yang juga suka dengan dunia sysadmin. Pernah belajar Teknik Informatika di Indonesia.

Kirim Komentar